Nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, banyak diusulkan DPW Partai Nasdem untuk dimajukan sebagai bakal calon presiden pada 2024 mendatang. Akan tetapi, Ganjar justru tampaknya enggan nyapres selain diusung oleh PDI Perjuangan.
- Baznas Tetapkan Zakat Fitrah Rp45 Ribu-Rp55 Ribu
- Warga Terdampak Jalan Tol Solo-Yogya Gugat Jokowi dan Ganjar
- Tinjau Ribuan Pengungsi Terdampak Banjir Lahar Lumajang, Khofifah Jamin Seluruh Kebutuhan Disiapkan
Baca Juga
"Saya terima kasih mendapat kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan," kata Ganjar di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (16/6).
Bahkan Ganjar pun secara implisit bakal tetap menjadi bagian dari PDIP, meskipun nanti ada partai lain yang melamarnya untuk diusung sebagai capres.
"Apa itu lamaran-lamaran emang mau nikah apa," ujarnya. "Ya wong saya partainya PDI Perjuangan, ini aja markasnya PDI Perjuangan."
Ganjar, bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, memang menjadi dua nama yang mendominasi dalam usulan sosok untuk dimajukan dalam Pilpres 2024 dari Partai Nasdem.
Disampaikan Wakil Ketua Umum Nasdem, Ahmad Ali, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo menjadi bagian dari nama-nama yang bakal dibahas dalam Rakernas untuk diusung sebagai capres.
"Kalau kita lihat aspirasi beberapa wilayah yang muncul tidak jauh-jauh menyebut nama Anies, kemudian nama Ganjar. Dua nama itu yang hari ini tidak jauh yang muncul di wilayah," terang Ali di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat, Rabu (15/6). Namun demikian, siapa sosok yang akan didukung Nasdem nantinya tetap bergantung kepada putusan Ketua Umum, Surya Paloh.
- PDI Perjuangan Dorong Pengendalian Harga dan Stok Bahan Pokok Jelang Lebaran
- Jika PDIP Yakin Hasto Tak Bersalah Harusnya Tak Framing KPK Politis
- Golkar Siap Tampung Jokowi