Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) H Kuryana Azis mengambil langkah strategis dalam Rapat Koordinasi Satuan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di Ruang Bina Praja Pemkab OKU kemarin.
- Cegah Karhutla, Petani Desa Putak Muara Enim Kembangkan Pertanian Tanpa Bakar
- Diguyur Hujan Deras, Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan di Palembang Tetap Berlangsung
- Petani di Musi Rawas Tenggelam Terseret Arus Sungai, Polisi Beberkan Kronologis Kejadian
Baca Juga
Salah satunya Hotel Baturaja dapat digunakan untuk menjadi ruang rawat inap dalam penanganan pasien suspect Corona.
Kebijakan tersebut ia keluarkan lantaran keterbatasan ruang isolasi bagi pasien susfect Covid-19 di RSUD Ibnu Sutowo Baturaja.
Oleh karenanya, Bupati mempersilahkan Hotel Baturaja digunakan untuk penanganan pasien suspect corona.
Lebih lanjut ia menyatakan bahwa Pemerintah Daerah akan membantu pembiayaan dalam penanganan susfect Covid-19 ini, dan keperluan lain yang dibutuhkan oleh RSUD Ibnu Sutowo.
Menurut Kuryana Azis, bahwa penularan Covid-19 sangat cepat. Untuk itu diharapkan kepada Satuan Gugus Tugas yang diketuai Sekda OKU, Dinkes, BPBD, RSUD, puskesmas, stake holder terkait, dan seluruh masyarakat untuk melakukan tindakan cepat sehingga mata rantai penyebaran Corona dapat diputus semaksimal mungkin.
Sebelumnya di Rakor itu, Kepala RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, dr Rynna Diana berharap pemerintah daerah dapat bekerja sama, karena masalah ini bukan hanya tanggung jawab RSUD saja, tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
Rynna Diana mengatakan, persoalan yang dihadapi RSUD Ibnu Soetowo ini adalah keterbatasan biaya dalam penanganan susfect Covid-19.
Menurut dia, penanganan pasien suspect virus Corona memerlukan biaya yang cukup besar, seperti pengadaan Alat Pelindung Diri (APD).
Di samping itu pasien susfect Covid-19 ini perlu penanganan khusus seperti ruang isolasi yang masih kurang, dan begitu juga dengan ketersediaan masker yang masih banyak diperlukan.[ida]
- Peringatan Bulan K3, DSSP Power Kumpulkan Puluhan Kantong Darah
- Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Kabupaten PALI Berlangsung Khidmat
- Alasan Warga Desa Saka Jaya Tolak Pembangunan Jalan Hauling Anak Perusahaan RMK Energy (RMKE)