Pasca-diberhentikannya Ersangkut sebagai Ketua DPD II partai Golongan Karya (Golkar) Muara Enim, Dhennie Zainal ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt).
- Diusung Golkar Jadi Bacabup, Ersangkut Optimis Menangi Pilkada
- Target Sembilan Kursi, Golkar Muara Enim Ingin Rebut Kursi Ketua Dewan
- Sempat Kisruh Pengurus, Golkar Muara Enim Tetap Sukses Gelar Jalan Sehat
Baca Juga
Setelah dirinya ditunjuk sebagai Plt Ketua DPD II Partai Golkar Muara Enim, Dhennie Zainal pun mengelar acara perkenalan dan silaturrahmi di aula serba guna, Gedung Golkar Muara Enim, Selasa (12/7/2022).
"Terhitung sejak Juni, Ersangkut sudah tidak lagi menjabat sebagai Ketua DPD berdasarkan aspirasi dari pengurus Komcam," kata Dhennie, Selasa.
Dhennie mengatakan, kehadirannya dalam silahturrahmi tersebut untuk menjelaskan penyerahan mandat atas dirinya sebagai Plt Ketua DPD II Golkar Muara Enim.
Selain itu, sambungnya, untuk mempersiapkan Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL),
"Jadi hari ini selain menjelaskan hal itu, saya juga akan bersilaturrahmi dengan para pengurus dan kader partai Golkar yang ada di kabupaten Muara Enim," kata Dhennie.
Dhennie mengatakan, penunjukan dirinya sebagai Plt Ketua DPD II Golkar sudah sesuai dengan AD/ART partai.
Penunjukan ini, kata Dhennie, sudah berdasarkan usulan-usulan dari kecamatan yang meminta dirinya sebagai Plt Ketua DPD.
"Perlu diketahui juga bahwa tugas ini berbatas bahwa penunjukan saya sebagai Plt ketua dalam rangka melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) dan mempersiapkan SIPOL karena pertengahan Agustus mendatang sudah harus selesai," jelasnya.
Jadi, kata Dhennie, sebelum awal Agustus tersebut ketua definitip sudah harus terpilih, karena memang hal tersebut harus dipersiapkan, pihaknya akan segera membentuk panitia untuk melaksanakan Musda.
Menuju 2024 mendatang, dijelaskannya bahwa seluruh kader sudah mendapat amanat untuk memberikan dukungan penuh kepada Airlangga Hartarto yang akan maju pada pemilihan Capres 2024, mendatang.
"Hal ini tidak main-main, bahwa seluruh kader harus mempersiapkan diri sekaligus membantu untuk menyukseskan keputusan partai pada saat munas yang lalu bahwa calon presiden dari Partai Golkar adalah Bapak Airlangga," pungkasnya.
- Bahlil Buka Pintu Golkar Untuk Jokowi
- Prabowo Diingatkan Soal Gelagat Bahlil Bak Duri Dalam Daging
- Gugatan Munas Golkar Digelar, Menkumham Diminta Tunggu Putusan Hukum