Destinasi Lokal Kurang Diminati, Warga Empat Lawang Pilih Liburan ke Luar Daerah

 Suasana Jalan Lintas Sumatera, wilayah Talang Banyu sepi saat liburan jelang tahun baru. (Salim/RMOLSumsel.id)
Suasana Jalan Lintas Sumatera, wilayah Talang Banyu sepi saat liburan jelang tahun baru. (Salim/RMOLSumsel.id)

Menjelang libur panjang akhir tahun, warga Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, ramai-ramai memilih berlibur ke luar daerah. Destinasi populer seperti Pagaralam, Lubuklinggau, Bengkulu, dan Palembang menjadi pilihan favorit mereka. 


Efri, salah satu warga Tebing Tinggi, mengungkapkan bahwa ia dan keluarganya telah merencanakan liburan tahun baru 2025 ke Bengkulu. 

“Di Bengkulu banyak tempat wisata menarik dan terkenal pengelolaannya,” ujar Efri, Jumat (27/12).

Kabupaten Empat Lawang sebenarnya memiliki potensi wisata yang melimpah, mulai dari air terjun, sungai, hingga pemandangan bukit-bukit yang indah. Namun, banyak destinasi lokal tersebut kurang dikelola dengan baik. 

Akses jalan yang sulit, minimnya fasilitas, serta kurangnya promosi membuat warga lebih memilih destinasi di luar daerah yang menawarkan pengalaman wisata lebih baik.

“Air terjun di Empat Lawang banyak, tetapi aksesnya jauh dan tidak terurus. Sungai Musi dan sungai kecil lainnya juga punya potensi, tapi tidak dimanfaatkan maksimal. Bukit-bukit juga bisa jadi objek wisata,” ujar Nusi, seorang pemuda Tebing Tinggi.

Sejumlah warga berharap pemerintah daerah lebih serius dalam mengelola potensi wisata lokal. Dengan pengelolaan yang baik, destinasi-destinasi tersebut tidak hanya menarik wisatawan lokal tetapi juga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. 

“Libur panjang menjadi momen penting untuk berwisata. Kalau fasilitas wisata lokal terus diabaikan, warga mungkin akan terus memilih pergi ke luar daerah,” tambah Nusi.

Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri, mengakui bahwa pengembangan destinasi wisata di Empat Lawang masih belum maksimal. Ia menyebutkan bahwa salah satu kendalanya adalah fokus pemerintah yang saat ini masih pada pembangunan infrastruktur dasar.

“Sebenarnya ada spot wisata di Empat Lawang, tetapi belum dikembangkan maksimal. Banyak yang berada di dusun, sehingga lebih banyak orang memilih destinasi wisata buatan di daerah lain. Ke depannya, kami akan berupaya mengembangkan potensi wisata yang ada,” ujar Fauzan. 

Meskipun demikian, Fauzan menyatakan bahwa pengembangan objek wisata alam akan menjadi salah satu agenda pemerintah setelah infrastruktur dasar terpenuhi.