Demokrat Dikabarkan Usung Slamet-Alfi di Pilkada Banyuasin, Tutup Peluang Paslon Ketiga, Bakal Head to Head Lawan Askolani-Netta

Pasangan Askolani-Netta (ASTA) dan Slamet-Alfi (Selfi). (kolase/rmolsumsel.id)
Pasangan Askolani-Netta (ASTA) dan Slamet-Alfi (Selfi). (kolase/rmolsumsel.id)

Pilkada Banyuasin berpotensi hanya akan diikuti dua bakal pasangan calon (Paslon). Pasalnya, Partai Demokrat yang memiliki lima kursi di DPRD Banyuasin dikabarkan mengusung pasangan Slamet Somosentono-Alfi Novtriansyah Rustam (Selfi). 


Kabar tersebut setelah beredarnya flyer pasangan Selfi dengan menyematkan logo Partai Demokrat di sejumlah lini media massa. Jika hal itu benar, maka lobi politik yang dilakukan pasangan Askolani-Netta Indian tentunya tidak berjalan mulus. 

Padahal, selama ini pasangan tersebut diasumsikan cukup kuat mendapat dukungan Partai Demokrat.v Sebab, dari sisi kedekatan, Netta Indian merupakan ipar dari Anggota DPR RI Fraksi Demokrat, Wahyu Sanjaya. Bahkan, pasangan calon tersebut telah bertemu dengan politisi Demokrat di Jakarta beberapa waktu lalu yang membuat asumsi jika keduanya bakal didukung partai berlambang bintang Mercy tersebut. 

Ketua Tim Pemenangan Askolani-Netta, Arisa Lahari membenarkan jika Partai Demokrat tidak akan mengusung pasangan Askolani Netta di Pilkada Banyuasin. "Iya dinda," ucapnya singkat.

Selain itu, salah satu timses Askolani yang enggan disebutkan namanya menyebutkan jika Askolani - Netta Indian telah cukup dalam mengandeng koalisi dalam hal ini PDIP, Golkar dan Hanura. "Cukup, kita tidak perlu partai lain," ungkapnya.

Di kubu Selfi, Salah seorang Tim Sukses, Fauzi ketika dikonfirmasi belum memberikan pernyataan gamblang mengenai dukungan tersebut. "Mungkin dalam dua hari ini akan keluar," singkatnya. 

Sementara Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Banyuasin, Alfi Rustam menuturkan, dirinya optimis dapat meraih dukungan Partai Demokrat. Rasa optimis itu didasari oleh dirinya yang merupakan kader dari Partai Demokrat. 

"Kita tunggu saja dalam satu dua hari ini. Infonya akan segera diserahkan," bebernya. 

Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Banyuasin, Darul Qutni, menyatakan bahwa pengumuman resmi terkait dukungan Demokrat akan disampaikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada Senin malam. "Senin malam baru pembagian B1 KWK," terangnya. 

Jika dukungan Partai Demokrat benar ke pasangan Slamet Alfi, maka pasangan tersebut mendapat kekuatan yang cukup besar untuk bertarung di Pilkada Banyuasin 2024. Saat ini, pasangan Slamet-Alfi sudah mendapatkan dukungan dari enam partai politik, yaitu Gerindra (8 kursi), NasDem (6 kursi), PKS (5 kursi), PKB (5 kursi), PAN (1 kursi), dan Partai Rakyat Adil Makmur (Prima). Total, mereka telah mengantongi dukungan 25 kursi dari 45 kursi yang ada di DPRD Banyuasin. Jika ditambah Partai Demokrat, Selfi mendapat dukungan 30 kursi di parlemen. 

Sedangkan pasangan Askolani-Netta Indian baru mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar (7 kursi), PDIP (7 kursi), Hanura (1 kursi), dan delapan partai politik non parlemen seperti Partai Gelora, Perindo, Garuda, PSI, Ummat, PBB, Buruh, dan PPP. 

Kondisi itu juga menutup peluang calon ketiga untuk muncul di Pilkada Banyuasin. Sehingga, kedua pasangan tersebut akan bertarung secara head to head.