Tim Opsnal Unit Ranmor Satu Reskrim Polrestabes Palembang berhasil menangkap dua dari enam pelaku penodongan yang beraksi di Taman Skateboard bawah Jembatan Ampera.
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki
- Jembatan Ampera Ditutup Selama Sholat Idul Fitri, Polrestabes Palembang Siapkan Pengaturan Lalu Lintas
- Tower Jembatan Ampera Belum Dibuka untuk Umum, Pemkot Palembang Masih Tunggu Izin
Baca Juga
Kedua pelaku yakni Sincan Effendi (25) dan Indra alias Apek (21), keduanya terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur dengan ditembak pada bagian kaki karena berusaha melarikan diri saat hendak ditangkap.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi didampingi Kanit Ranmor, Iptu Irsan Ismail mengatakan, kedua pelaku terakhir melakukan penodongan terhadap korban AS (25) warga Muara Padang, Banyuasin.
"Penangkapan berawal setelah korban melapor. Lalu dilakukan penyelidikan dan berhasil menangkap dua pelaku," ujar dia didampingi pula oleh Kasubnit Opsnal Ranmor, Iptu Jhony Palapa, Kamis (30/12/2021).
Adapun modus kedua pelaku yakni membuntuti korban terlebih dahulu, lalu berpura-pura meminta rokok kepada korban. "Saat korban sudah memberikan rokok kepada para pelaku, salah satu pelaku langsung meminta uang kepada korban sambil menodongkan gunting ke arah perut korban," kata dia.
Karena ketakutan korban mengeluarkan dompet untuk memberi uang. Tetapi salah satu pelaku langsung merampas dompet korban berisi uang Rp 3,5 juta dan langsung kabur. "Atas ulahnya kedua pelaku akan diterapkan Pasal 365 KUHP tindak pidana pencurian dengan kekerasan dengan ancaman di atas 5 tahun penjara," kata Kompol Tri Wahyudi.
Selain menangkap kedua pelaku, turut diamankan pula barang bukti berupa 1 buah dompet warna hitam berisikan uang tunai Rp500 ribu, 1 helai Baju Kemeja pendek warna Abu-abu.
Sementara, kedua pelaku ketika di ruang Riksa Reskrim saat ditanya penyidik mengakui perbuatannya. "Ya pak, kita yang melakukan penodongan," tandas salah satu pelaku.
- AXA Mandiri Resmikan Kantor dan Customer Care Centre Baru di Palembang
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki
- Polisi Gelar Olah TKP Kasus Penganiayaan Wanita di Palembang, Korban Sebut Sudah Sering Dapat Ancaman Pelaku