Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah sudah mengucurkan aneka bantuan sosial (bansos). Demikian juga dengan lembaga-lembaga non pemerintah. Namun sejauh ini masih banyak masyarakat yang terdampak krisis gara-gara Pandemi Covid-19 belum menerima bansos.
- Polemik Upah Pungut Pemprov Sumsel, Wajib Ditelaah dan Diklarifikasi
- Proyek Pelabuhan Tanjung Carat Tersendat, 60 Hektare Lahan Belum Mampu Dibebaskan
- Bacaleg Sudah Pasang Baliho Pakai Nomor Urut di Empat Lawang, Begini Respons KPU
Baca Juga
Disinyalir manajemen bansos tidak rapi sehingga sebanyak 79.6 persen warga yang berhak belum menerima bansos.
Itu terlihat dari hasil Survei Nasional Covid-19 yang diselenggarakan oleh Center for Social Political Economic and Law Studies (CESPELS) yang melibatkan 1.053 responden di 34 Provinsi di Indonesia.
Direktur Konsultasi dan Kerjasama CESPELS, Fuad Adnan mengatakan, mayoritas responden menyatakan belum menerima bantuan sosial dari pemerintahan Jokowi sejak diumumkan kasus pertama Covid-19 di Indonesia.
"Mayoritas responden sebesar 79,6 persen menyatakan bahwa realisasi bantuan sosial pemerintah belum sampai kepada mereka," ucap Fuad Adnan saat memaparkan hasil Survei Nasional melalui aplikasi meeting online, Senin (11/5/2020).
Apalagi, dalam survei ini pun menyebut bahwa mayoritas responden tidak memiliki tabungan untuk biaya hidup dua bulan ke depan.
"Mayoritas responden sebesar 69,4 persen menyatakan kemampuan ekonominya tidak cukup untuk biaya hidup dua bulan ke depan. Ini artinya kelas menengah dalam dua bulan ke depan akan bergeser menjadi kelas bawah," jelas Fuad.
Survei Nasional ini diselenggarakan sejak 21 April hingga 3 Mei 2020 dengan melibatkan 1.053 responden di 34 Provinsi di Indonesia dengan metode penelitian menggunakan metode kuantitatif.
Sedangkan teknik sampling menggunakan stratified random sampling dengan margin of error kurang lebih 3 persen serta menggunakan sumber dana mandiri.[ida]
- Viral Mantan Wali Kota Lubuklinggau Ditarik Waketum Nasdem, Ketua TPD Sumsel Berikan Penjelasan
- Gagal Di Pilkada OKU Timur Tahun 2020, Adik Ipar Gubernur Sumsel Maju Caleg DPR RI
- PKB Pasang Target 8 Kursi di DPRD Palembang