Seorang ibu rumah tangga (IRT), Evi Aprianti (36) mendatangi ruang pengaduan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Kamis (14/9) siang.
- Pria di Musi Rawas Siram IRT Pakai Air Keras Hingga Muka Melepuh, Polisi Beberkan Motifnya
- Kecelakaan Lalu Lintas di Lubuklinggau, IRT Tewas Terjatuh ke Siring
- Diduga Ribut Dengan Suami, IRT di OKU Timur Ditemukan Tewas di Kandang Sapi
Baca Juga
Kedatangan wanita yang tinggal di kawasan Pulo Gadung, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang ini untuk melaporkan suaminya berinisial MY ke pihak berwajib.
Sebab, MY diduga telah menganiaya Evi hingga mengalami luka lebam di kepala dan memar di tubuh.
Evi menceritakan, kejadiannya Kamis (14/9/2023) sekitar pukul 10.00. Bermula ketika terlapor menanyakan siapa lelaki yang berteman dengan korban di Facebook.
"Pagi tadi kejadiannya. Awalnya, dia menanyakan soal facebook yang berteman dengan laki-laki. Saya menjawab hanya teman biasa," tutur Evi kepada awak media.
Tak puas dengan jawaban korban, membuat terlapor MY naik pitam hingga melontarkan kata-kata kasar dan tidak pantas didengar. Lalu, terjadilah cekcok mulut antara keduanya.
"Dia bilang kata kasar dan wanita murahan. Saya tidak terima Pak, jadi kami bertengkar hebat. Dia yang emosi, membenturkan kepala saya ke dinding dan memukul," tuturnya.
Masih dikatakan Evi, dia bersama terlapor sudah enam tahun menjalani biduk rumah tangga dan dikaruniai dua orang anak.
"Saya sudah tidak tahan lagi dengan sikapnya, oleh karena itulah saya membuat laporan polisi dengan harapan dia bisa ditangkap serta diproses sesuai hukum berlaku," tegasnya.
Sementara itu, laporan korban sudah diterima oleh petugas piket SPKT Polrestabes Palembang dan akan segera dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). (dp)
- Diduga Jadi Korban KDRT, Ibu Dua Anak di Palembang Lapor Suami ke Polisi
- Pria di Musi Rawas Siram IRT Pakai Air Keras Hingga Muka Melepuh, Polisi Beberkan Motifnya
- Kecelakaan Lalu Lintas di Lubuklinggau, IRT Tewas Terjatuh ke Siring