Buntut Viral Minta Bocah Onani, Perekam Video Dipanggil Polisi dan Dihujat Netizen

 Dedek, perekam video sekaligus pesuruh D untuk berbuat hal tidak senonoh saat memberikan keterangan kepada wartawan. (Denny Pratama/RMOLSumsel.id)
Dedek, perekam video sekaligus pesuruh D untuk berbuat hal tidak senonoh saat memberikan keterangan kepada wartawan. (Denny Pratama/RMOLSumsel.id)

Gegara ulahnya merekam video serta menyuruh bocah 12 tahun berinisial D melakukan perbuatan asusila berupa onani, perekam video Dedek (27) mendapatkan hujatan dari warganet.


Kepada wartawan, Kamis (29/2) malam, Dedek mengaku videonya yang diunggah di media sosial (medsos) itu menuai reaksi yang sangat luar biasa, hujatan serta hinaan dilontarkan oleh netizen.

“Bukan bangga, karena viral. Tetapi malah kaget, reaksi netizen di luar dugaan. Mereka menghujat dan menghina saya habis-habisan, sampai tidak bisa tidur baca komentar mereka,” kata Dedek.

Dedek menjelaskan, pasca viral videonya, dia bersama ketiga temannya yang lain langsung mendatangi rumah D yang berada di kawasan Kelurahan Srijaya, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang untuk meminta maaf kepada orangtua D.

“Orangtuanya marah yah, wajar saja. Semua yang terjadi atas kesalahan dan kekhilafan kami, akan kami terima semua. Namun, setelah kami jelaskan kalau hanya bercanda, mereka mau menerima permintaan maaf kami,” ucap dia.

“Pada kesempatan ini juga, saya atas nama pribadi meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat. Saya juga sudah menandatangani surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan seperti itu lagi,” ungkapnya.

Tak hanya dihujat oleh netizen, masih dikatakan Dedek, dia juga dipanggil oleh Ditreskrimum Polda Sumsel Subdit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk dimintai klarifikasi video yang beredar luas di jagat maya, Kamis (29/2) pagi.

“Hari ini (Kamis, 29/2) saya diambil keterangan oleh pihak Polda Sumsel terkait video viral tersebut. Yang pasti, ini jadi pelajaran saya agar bercandanya tidak kelewatan hingga berdampak ke saya sendiri dan usaha saya tersebut," pungkasnya.