Puluhan siswa dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Al Azhar 33 Palembang mengunjungi Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam, Sabtu (19/3).
- Safari Dakwah FKUU: Pelajar Remaja Adalah Tonggak Masa Depan Bangsa
- Jadi Gubernur Sehari, Pemenang Lomba Esai RMOL Sumsel Ikut Melantik Pj Wali Kota Palembang!!!
- Berikut 10 PTN dengan Penerimaan Mahasiswa Terbanyak pada SNMPTN 2022
Baca Juga
Kunjungan tersebut bagian dari sistem belajar siswa untuk mengenal dan mengetahui sejarah secara langsung, terutama sejarah mengenai Kesultanan Palembang.
Kepala SMP Al Azhar 33 Palembang, Dr Bukhori Muchtar mengatakan, salah satu program belajar pihaknya yakni memberikan wacana kedaerahan kepada para siswa, salah satunya mengunjungi Kesultanan Palembang Darussalam, sebagai sebuah upaya melihat masa lalu.
“Jadi murid tidak buta sejarah dan mereka akan menukik kepada permasalahan bagaimana membangun Palembang sejak zaman dulu sehingga murid memahami itu,” kata dia.
Apalagi kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan rutin sekolah untuk memberikan wacana kesejarahan kepada para siswa agar tidak buta sejarah. "Setelah dari Kesultanan Palembang Darussalam kita melakukan kunjungan ke Fikri Songket dan kemudian ke Bukit Seguntang,” katanya.
Sementara, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja, mengatakan, kedatangan para siswa ini dapat menambah pengetahuan mengenai adat dan budaya di Kesultanan Palembang Darussalam.
“Mereka juga ingin mengetahui budaya, sejarah bagaimana Kesultanan ini ada dan nilai-nilai apa yang tetap ada dan apa harus kita lestarikan di Kesultanan Palembang Darussalam,” katanya.
SMB IV memastikan pihaknya terbuka untuk semua sekolah dan seluruh generasi milenial yang ingin mengetahui nilai-nilai Kesultanan Palembang Darussalam baik dari sejarah, apa yang sekarang masih ada, apa yang sekarang tidak ada.
“Dan apa yang bisa kita kembangkan kedepan supaya generasi kita memiliki karakter dan akhlak yang baik sebagai generasi penerus di Palembang Darussalam,” tandas dia.
- Palembang Tetap Akan Terapkan Sekolah Tatap Muka 12 Juli
- Unsri Bakal Dampingi Alumninya yang Jadi Korban Plagiat Skripsi Mahasiswa UMP
- Soal Kematian Santri AM di Ponpes Gontor, Wamenag: Ponpes Harus Evaluasi Seluruh Kegiatan Eskul