CEO Tesla, Elon Musk kini resmi membeli media sosial Twitter seharga US$44 miliar atau setara Rp634 triliun. Rencana pembelian tersebut, telah tersebar sejak tiga pekan terakhir lewat candaannya di media sosial tersebut.
- Elon Musk Bakal Ganti Logo Burung Biru Twitter Jadi Gambar X
- Mengaku Dipaksa Beli Twitter, Elon Musk Gugat Firma Hukum
- Elon Musk Tunjuk Linda Yacarino sebagai Kepala Eksekutif Baru Twitter
Baca Juga
Akuisisi ini dilakukan lantaran kecintaannya terhadap platform mikroblogging tersebut, dan berencana mengubah masa depan twitter menjadi lebih baik lagi.
“Kebebasan berekspresi adalah pondasi bagi demokrasi untuk berfungsi sebagaimana mestinya. Twitter merupakan alun-alun kota digital, ruang publik yang penting untuk memperdebatkan masa depan umat manusia,” katanya melalui dikutip dari Twitter yang diunggahnya pada 26 April lalu.
Dia juga menuliskan akan membuat twitter menjadi platform yang lebih menarik dengan menambahkan fitur baru, membuat algoritma berbasis open souece, membabat akun bots, dan mengupayakan otentifikasi. "Dengan begitu maka mayoritas pengguna Twitter adalah manusia yang sesungguhnya," tulisnya.
Meski telah mengambil alih Twitter. Proses akuisisi masih membutuhkan waktu dan pengkajian oleh otoritas antimonopoli di AS, dan diprediksi baru sepenuhnya jadi pemilik pada akhir 2022.
- Elon Musk akan jadi Nama Kapal Induk Teranyar AS
- Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa
- Elon Musk Ikut Kampanye Trump di Lokasi Penembakan