Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Palembang melakukan pengujian puluhan sampel makanan takjil di Kabupaten Musi Banyuasin, Rabu (13/4).
- Soal Penyakit Gagal Ginjal, DPRD Sumsel Bakal Panggil BBPOM Palembang
- Hindari Produk Ilegal dan Kedaluwarsa, BBPOM Ajak Masyarakat Lebih Teliti
- BBPOM Palembang Musnahkan Ribuan Kosmetik, Makanan, dan Obat
Baca Juga
"Hari ini, kita mengambil 35 sampel makanan takjil yang ada di tiga lokasi di Kecamatan Sekayu, Musi Banyuasin. Mulai dari pempek, mie kuning, minuman dan lainnya," ujar Kepala BBPOM Palembang, Zulkifli.
Sampel makanan tersebut, sambung dia langsung dilakukan pemeriksaan di laboratorium keliling milik BBPOM, dimana hasil keseluruhannya negatif mengandung bahan atau zat-zat berbahaya.
"Setelah diperiksa hasilnya bagus, negatif semua, tidak mengandung zat atau bahan berbahaya," kata dia.
Lebih lanjut Zulkifli mengatakan, pengawasan terhadap makanan dan obat sangat perlu dilakukan guna menjamin dan melindungi konsumen dari hal-hal yang tidak diinginkan. "Harapan kita, para pedagang tetap mempertahankan kualitas makanan yang diproduksi atau dijual. Agar kita tidak menemukan kembali hal-hal serupa," ucap dia.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Muba, Azmi Dariusmansyah mengatakan, pihaknya sangat senang dengan hasil uji makanan yang dilakukan BBPOM. Nihilnya temuan negatif menandakan para produsen mulai patuh dan bertanggungjawab dengan produk yang dihasilkan.
"Ini sangat baik, semua sampel nihil temuan negatif. Para produsen makanan kita telah patuh dengan aturan dan tahu mana kandungan berbahaya atau tidak, sehingga membuat konsumen semakin nyaman," tandas dia.
- Tim SAR Gabungan Sisir Sungai Musi Cari Dua Lansia di Muba yang Dilaporkan Tenggelam
- Muba Optimis Raih Predikat Terbaik Verifikasi Kabupaten Layak Anak 2024
- Banjir Rendam Pemukiman dan Jalintim di Musi Banyuasin, 35 KK Dievakuasi