Pemerintah Kabupaten Banyuasin terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. Salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah dengan meluncurkan program Sekolah Lansia dan mengukuhkan figur-figur penting dalam program Generasi Berencana (GenRe).
- Sinkronisasi Program Pembangunan Banyuasin 2025-2029, Fokus Ketahanan Ekonomi dan Pemerataan Pembangunan
- Belanja Daerah Dikurangi, Pemkab Banyuasin Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan
- BPK Ungkap Pembayaran Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Banyuasin Melebihi Ketentuan, Nilainya Hampir Rp1 Miliar [Bagian Pertama]
Baca Juga
Acara peluncuran yang berlangsung meriah di Graha Sedulang Setudung, Pemkab Banyuasin, Rabu (7/8), dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, M. Farid, beserta jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, dan ratusan peserta dari berbagai kalangan.
Dalam sambutannya, Pj Bupati M. Farid menekankan pentingnya program Sekolah Lansia sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan para lansia.
"Sekolah Lansia ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan bagi para lansia, agar mereka tetap produktif dan bahagia di masa tuanya. Dengan berbagai materi yang diberikan, seperti kesehatan, gizi, keterampilan hidup, hingga teknologi informasi, diharapkan para lansia dapat lebih mandiri dan aktif dalam bermasyarakat," ujar M. Farid.
Selain peluncuran Sekolah Lansia, acara ini juga menjadi momen penting bagi pengukuhan figur-figur penting dalam program GenRe. Penjabat Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, secara resmi dikukuhkan sebagai Ayah Genre Banyuasin, sementara Ketua TP PKK Banyuasin, Adhitya Trinia A, menjadi Bunda Genre. Sekretaris Daerah Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim, juga didapuk sebagai Kakak Genre. Pengukuhan ini dilakukan langsung oleh Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN RI, Nopian Andusti.
Selain itu, Pj Bupati Banyuasin juga mengukuhkan Forum Genre Kecamatan yang diwakili oleh setiap kecamatan di Banyuasin. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk memperkuat program GenRe hingga ke tingkat kecamatan.
Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, pemerintah Kabupaten Banyuasin juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang melibatkan anak-anak. Hal ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap tumbuh kembang generasi muda.
Dengan diluncurkannya Sekolah Lansia dan pengukuhan figur-figur Genre, diharapkan kualitas hidup masyarakat Banyuasin dapat terus meningkat. Sekolah Lansia diharapkan menjadi model bagi daerah lain, sementara program GenRe diharapkan dapat mencetak generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing.
Acara peluncuran ini ditutup dengan penampilan menarik dari para lansia yang menyanyikan lagu dan pantun, serta dongeng dari Slamet Nugroho yang dikenal sebagai Kak Inug. 
- Sinkronisasi Program Pembangunan Banyuasin 2025-2029, Fokus Ketahanan Ekonomi dan Pemerataan Pembangunan
- Belanja Daerah Dikurangi, Pemkab Banyuasin Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan
- BPK Ungkap Pembayaran Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Banyuasin Melebihi Ketentuan, Nilainya Hampir Rp1 Miliar [Bagian Pertama]
