Pemkab Banyuasin mencanangkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 berbasis keluarga. Kegiatan ini merupakan pertama kali dilakukan di Sumatra Selatan.
- Rumah Kosong di Lubuklinggau Terbakar, Barang Elektronik Habis Ludes
- Turun Signifikan, Pemkab Muba Terus Upayakan Tekan Angka Stunting
- Kurangi Penumpukan, Arsip Inaktif di Tiga OPD Muara Enim Dimusnahkan
Baca Juga
Saat ini masyarakat Banyuasin yang telah menerima vaksin untuk Dosis 1 sebesar 11,71 persen, Dosis 2 sebesar 7,08 persen dan tenaga kesehatan 30,9 persen.
Untuk mendorong percepatan vaksinasi, Pemkab Banyuasin melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bekerja sama dengan Dinas Kesehatan mencanangkan vaksinasi Covid-19 berbasis keluarga.
Kepala Perwakilan BKKBN Sumsel, Nopian Andusti mengucapkan selamat kepada Kabupaten Banyuasin karena menjadi yang pertama di Sumatra Selatan bahkan di Indonesia sebagai daerah penyelenggara vaksinasi Covid 19 berbasis keluarga.
“Saya telah memperhatikan baik di sosial media belum ada yang melakukan pencanangan vaksinasi Covid-19 berbasis keluarga. Rata-rata saya perhatikan baru mau rapat persiapan. Tentu apresiasi luar biasa atas kinerja yang telah dilakukan Pemkab Banyuasin,” jelasnya saat menghadiri pencanangan vaksinasi Covid-19 berbasis keluarga di Gedung Serbaguna Kelurahan Mariana, Kecamatan Banyuasin I, Kamis (26/8).
Bupati Banyuasin, Askolani meninjau langsung pelaksanaan vaksin Covid-19 berbasis keluarga yang telah dilaksanakan dari pagi hari sampai dengan selesai.
Askolani menyampaikan, program vaksinasi berbasis keluarga ini merupakan amanah dari Presiden Republik Indonesia. Program Pemerintah yang berkaitan dengan masyarakat pastinya akan segera dilaksanakan, karena peran utama dari Pemerintah adalah melayani masyarakat.
Askolani bersyukur Pemkab Banyuasin merupakan pemerintah daerah pertama di Sumsel yang telah melakukan pencanangan vaksinasi Covid-19 berbasis keluarga.
“Saya sangat bangga dan berbahagia atas kinerja bersama ini, dapat segera melaksanakan pencanangan vaksinasi covid 19 berbasis keluarga hari ini. Bukan untuk berlomba menjadi yang pertama tapi untuk melayani masyarakat harus utama,” jelas Askolani.
Kepala DP2KBP3A Kabupaten Banyuasin, Yosi Zartini melaporkan, vaksin yang diberikan berjumlah 100 dosis untuk 100 orang berbasis keluarga dari umur 12 tahun ke atas sampai Lansia, ibu hamil, disabilitas dan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang ada di Kecamatan Banyuasin I.
- Insiden Tabrakan Tongkang Batu Bara di Jembatan Bentayan Terulang Lagi, Pemda Diminta Bertindak Tegas
- Gubernur Sumsel Resmikan Operasional KMP Putri Leanpuri di Banyuasin
- Tongkang Batu Bara yang Nyangkut di Jembatan Bentayan Banyuasin di Luar Pengawasan KSOP Palembang