Bank Mandiri Luncurkan 18 Cabang Digital di Palembang

Peluncuran 241 Smart Branch by Mandiri yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. (ist/rmolsumsel.id)
Peluncuran 241 Smart Branch by Mandiri yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. (ist/rmolsumsel.id)

Transformasi digital terus dilakukan Bank Mandiri. Inovasi terbarunya dengan menghadirkan 241 Smart Branch by Mandiri serentak di seluruh Indonesia. Sementara untuk di Palembang, ada sebanyak 18 cabang yang dioperasikan.


Smart Branch by Mandiri sendiri telah mengadopsi fitur-fitur layanan baru yang berorientasi kepada nasabah atau customer centric. Melalui fitur-fitur ini, nasabah yang datang ke Smart Branch by Mandiri akan merasakan pengalaman perbankan yang cepat, mudah, aman dan handal dengan dukungan digital technology.

Smart Branch by Mandiri didesain untuk dapat mengakomodir kebutuhan nasabah berdasarkan tingkat adopsi digital dengan menghadirkan proses layanan yang terintegrasi dengan digital channel(Livin’ dan Kopra) dan self-service machine. Selain itu, nasabah yang memerlukan konsultasi produk dan layanan lainnya juga dapat langsung dibantu oleh General Banker (GB) yang bertugas.

Di Regional II Sumatera 2, peresmian Digital Smart Branch dilaksanakan di Kota Palembang dan jumlah cabang yang dioperasikan sebanyak 18 Cabang terdiri dari 2 Digital Box, 15 Hybrid Branch dan 1 Upgrade Branch.

Direktur Commercial Banking Bank Mandiri, Riduan menjelaskan, langkah transformasi digital ini juga merupakan bagian dari inisiatif Bank Mandiri dalam mendorong peningkatan literasi keuangan digital di Tanah Air. Untuk itu, transformasi Smart Branch by Mandiri akan hadir dalam tiga tipe, antara lain Digital Box, Hybrid Branch dan Upgrade Branch.

“Ketiga tipe ini diharapkan dapat mengakomodir seluruh karakter nasabah maupun masyarakat yang masih membutuhkan layanan perbankan di cabang maupun edukasi finansial dengan lebih nyaman dan interaktif,” ujar Riduan dalam peresmian, Jumat (29/7).

Digital Box akan hadir untuk nasabah yang membutuhkan layanan perbankan secara express tanpa antrian.

Adapun, tipe Hybrid Branch hadir untuk membantu nasabah yang membutuhkan layanan cepat dan terdigitalisasi, serta beragam kebutuhan financial yang kompleks lainnya. Untuk tipe ketiga, yakni Upgrade Branch (Digital Corner) dihadirkan bagi nasabah yang membutuhkan pendampingan staf untuk bertransaksi dan beragam kebutuhan financial yang kompleks lainnya.

Ketiga jenis cabang tersebut dilengkapi dengan self-service machine seperti ATM Setor Tarik, Customer Service Machine (CSM), Video Conference Box yang dapat memungkinkan nasabah berinteraksi secara daring dengan staf Bank Mandiri, dan General Banker yang akan memberikan solusi financial kepada nasabah.

“Proses layanan Smart Branch by Mandiri ini terintegrasi dengan Livin’ by Mandiri. Melalui fitur “Layanan Cabang” di Livin’ by Mandiri, nasabah dapat membuat reservasi sebelumnya untuk bertransaksi di Smart Branch by Mandiri dengan lebih cepat, mudah, aman dan sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Tidak hanya itu, bagi nasabah yang belum melakukan reservasi melalui Livin’ by Mandiri, Bank Mandiri tetap menghadirkan kemudahan transaksi dengan adanya electronic form (e-Form) yang paperless.

“Dengan implementasi sistem operasional cabang yang baru, keamanan transaksi nasabah dapat dijaga dengan baik melalui metode personal approval yang dapat dilakukan oleh nasabah sendiri terintegrasi dengan Livin’ by Mandiri.” imbuhnya.

Bank Mandiri secara konsisten turut melakukan pengembangan karir Sumber Daya Manusia (SDM) lewat program Mandirian Siap Jadi Digital. Riduan menjelaskan, hal tersebut sejak awal telah menjadi strategi bisnis perusahaan.

"Dalam menyiapkan SDM agar tetap relevan, Bank Mandiri mengutamakan prinsip No One Left Behindatau tidak ada peran dari Mandirian yang terpinggirkan. Karena kami meyakini, kualitas SDM yang adaptif dengan Gerakan Bersama dari seluruh Mandirian merupakan kunci keberhasilan transformasi digital dan keberlangsungan bisnis Bank Mandiri ke depan," tandasnya.