Seorang warga Kabupaten Muratara bernama, Tain (70), dilaporkan hilang terseret arus saat serangan banjir bandang di wilayah tersebut.
- Korban Longsor Sukabumi Bertambah, BNPB Fokus Pemulihan
- Lima Daerah Diterjang Bencana di Sumut, 10 Orang Meninggal
- Pj Bupati OKU Sebut Banjir Besar di Wilayahnya Akibat Deforestasi, Tambang Batu Bara Jadi Penyebabnya?
Baca Juga
Basarnas Palembang saat ini telah menerjunkan tim SAR untuk mencari korban. Menurut Kepala Kantor Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, korban dilaporkan hilang sejak Selasa (16/4) sekitar pukul 17.45.
Korban yang merupakan warga Desa Lubuk Kumbung, Kecamatan Karang Jaya, Muratara tersebut terseret arus sungai yang menyerang desanya dengan ketinggian air mencapai 80 centimeter.
"Kami saat ini sedang melakukan pencarian korban," kata Raymond, Rabu (17/4).
Dia mengatakan, tim juga berfokus terhadap proses evakuasi warga yang terdampak banjir bandang. Proses evakuasi menggunakan sejumlah perahu karet.
Menurutnya, saat ini sudah ada sekitar 100 warga yang sudah dievakuasi.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Iqbal Ali Syahbana menambahkan, sejumlah infrastruktur jembatan dilaporkan mengalami kerusakan. Sejauh ini, sudah ada empat jembatan gantung dan satu jembatan beton yang putus akibat terjangan banjir.
"Empat jembatan gantung itu berada di Desa Tanjung Agung," kata Iqbal.
Dijelaskannya, debit air saat ini telah mengalami kenaikan di Kecamatan Rawas Ulu dan Karang Jaya. Saat ini, pihaknya juga telah menyalurkan bantuan sembako dan selimut kepada warga terdampak.
Terkait jumlah rumah warga yang terdampak, saat ini masih dilakukan pendataan. "Kendala tim di lapangan yakni kesulitan sinyal telekomunikasi. Selain itu, aliran listrik di wilayah tersebut dipadamkan untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan," tandasnya.
Kejadian banjir bandang ini merupakan yang kedua kali terjadi di tahun ini. Sebelumnya pada Januari, Kabupaten Muratara diserang bencana yang sama yang menyebabkan puluhan ribu rumah terendam serta tujuh jembatan putus.
- Muratara Dapat Bantuan Pembangunan Tiga Sekolah Unggulan dari Program Asta Cita Presiden Prabowo
- Kabag Kesra Muratara Ingatkan Peserta STQH Provinsi Jaga Kesehatan dan Nama Baik Daerah
- Tiga Kali Beraksi, Spesialis Bongkar Rumah di Muratara Akhirnya Tertangkap