Bangun Jembatan Penghubung Prabumulih PALI, Pemkab Alihkan Arus Lalu Lintas

Pembangunan jembatan penghubung jalan lintas Prabumulih-PALI di Desa Muara Sungai, Kecamatan Tanah Abang, telah resmi dimulai.


Pembangunannya dikerjakan pihak ketiga, CV ASM. Pembangunan ini merupakan komitmen pemerintah dalam memperlancar transportasi untuk meningkatkan sentra ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Untuk memperlancar pengerjaan jembatan, dilakukan simulasi pengalihan arus transportasi selama pembangunan berlangsung. Pasalnya, pembangunan jembatan darurat hanya untuk kendaraan roda dua. 

Camat Tanah Abang, Darmawan menjelaskan, jalan yang dialihkan mulai dari jalur Prabumulih Kelurahan Payuputat menuju Desa Raja dan seterusnya dialihkan ke Jalur Muara Sungai, begitu pula sebaliknya. 

Sementara itu, pengguna jalan dari Payuputat menuju Desa Curup, Sukaraja, dan seterusnya dialihkan ke Jalur Kanan, yaitu Jalur Sungai Lundu.

"Selama pembangunan jembatan berlangsung, jalan akan dialihkan bagi pengendara roda empat atau lebih. Namun, pengendara roda dua tetap dapat menggunakan jalur ini," katanya. 

Darmawan menjelaskan, penutupan jalan dilakukan karena lokasi pembangunan yang sempit, kemudian ada rute jalan alternatif yang bisa digunakan yang tidak terlalu berbeda jarak tempuhnya. 

Kapolres PALI, melalui Kapolsek Tanah Abang, IPTU Arzuan, SH, menyampaikan agar masyarakat atau pengguna jalan mengikuti rambu-rambu yang dibuat pihak perusahaan penyedia jasa pembangunan jembatan. 

"Kami mendukung sepenuhnya apa saja progam pembangunan oleh pemerintah, termasuk pembangunan jembatan ini, sesuai tupoksi kami menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polsek Tanah Abang," jelas Arzuan. .

Penutupan jalan akan ditutup mulai Rabu 10 Juli mendatang hingga diperkirakan memakan waktu tiga bulan.