Sebuah kapal motor tanker (MT) Blue Star 08 berbendera Equator Guinea diamankan Bakamla RI saat melintasi Perairan Sekuang Batam Jumat malam (26/8).
- Bakamla Tangkap 3 Kapal Penambang Pasir di Tanjung Balai Karimun
- DPR Dorong Proses Hukum Kapal Tanker Berbendera Iran yang Ditangkap Bakamla
- Bakamla Evakuasi KM Mutiara Timur I yang Terbakar di Selat Bali
Baca Juga
Kapal tersebut diduga hendak menyelundupkan bahan bakar minyak ilegal jenis High Speed Diesel (HSD). MT Blue Star 08 diamankan KN Marore-322 saat melaksanakan Patroli Bersama Keamanan dan Keselamatan Laut "Arkana I/22" di perairan Batam.
Di bawah komando Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto, KN Marore-322 mendeteksi sebuah tanker yang mencurigakan. Guna memastikan, komandan kapal memerintahkan untuk menerjunkan tim VBSS menggunakan RHIB melaksanakan pengejaran dan pemeriksaan.
Pada pukul 16.06 WIB di posisi 01° 14’ 30” U - 104° 59’ 12” T, Tim VBSS KN Marore-322 pun melaksanakan pemeriksaan. Hasilnya, didapati kapal tersebut membawa 90 ton HSD tanpa dilengkapi dokumen yang sesuai, tidak terdapat manifest, tidak terdapat bill of ladding, tidak terdapat manning certificate, tujuan kapal tidak sesuai dengan port clearence.
Hasil pemeriksaan awal MT Blue Star 08 melanggar tindak pidana Minyak dan Gas.Untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut, Komandan KN Marore-322 Letkol Bakamla Yuli Eko Prihartanto memerintahkan MT Blue Star 08 ditangkap dan dikawal menuju pangkalan Batam.
- Bakamla Tangkap 3 Kapal Penambang Pasir di Tanjung Balai Karimun
- DPR Dorong Proses Hukum Kapal Tanker Berbendera Iran yang Ditangkap Bakamla
- Bakamla Evakuasi KM Mutiara Timur I yang Terbakar di Selat Bali