Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menyatakan partainya siap jika nantinya Joko Widodo ingin bergabung. Bukan hanya Jokowi, Golkar siap menyambut siapa saja yang ingin bergabung.
- Bahlil Lahadalia Singgung Kebijakan LPG 3 Kg dan Dinamika Partai Golkar dalam Rakernas 2025
- Meninggalnya Dua Warga Akibat Langka Gas Elpiji, Rocky Gerung Sebut Bahlil Harus Bertanggung Jawab
- Golkar Adukan Penyebar Foto Diduga Bahlil Duduk Disamping Whisky
Baca Juga
"Kami bukan hanya Pak Jokowi, siapapun, siapa saja. Karena Golkar ini kan inklusif, tidak mengenal suku, agama, asal dari mana. Selama dia WNI yang sudah memenuhi syarat, dengan senang hati kalau mau jadi kader Golkar," ujar Bahlil di DPP partai Golkar, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis malam, 7 November 2024.
Bahlil pun mencontohkan dirinya yang merupakan putra dari tanah Papua bisa menjadui pengurus dan bahkan Ketua Umum Golkar.
Kedinamisan yang ada di Golkar itulah yang membuat Golkar dapat menjadi wadah bagi seluruh putra-putri bangsa.
"Ketum partai mana di republik ini yang ketumnya dari Papua? Baru Golkar kan, itu menunjukkan bahwa partai kami adalah partai nasionalis. Dari Sumatera, Jawa, Sulawesi, sekarang Papua. Coba mana ada (partai lain)," kata Bahlil.
- Banyak Laporan Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi Sudah Masuk KPK
- Setop Anggaran IKN, Prabowo Tunjukkan Taji ke Jokowi
- Bahlil Lahadalia Singgung Kebijakan LPG 3 Kg dan Dinamika Partai Golkar dalam Rakernas 2025