Upaya pengawasan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang terus dimaksimalkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palembang. Salah satunya dengan menggandeng Media massa, baik cetak, elektronik hingga online.
- Soroti Dugaan Kecurangan Seleksi Panwascam Palembang, Pengamat: Bawaslu Sumsel Harus Bertindak Tegas!
- Bawaslu Palembang Benarkan Ada Penggelembungan Suara, Sarankan Tempuh Pidana
- DPC PKB Palembang Laporkan PSL di Kemang Agung, Ini Respons Bawaslu
Baca Juga
Ketua Bawaslu kota Palembang M Taufik melalui Koordinator Divisi Pencegahan, Parma dan Humas Dadang Apriyanto mengatakan, pelibatan media massa sangat penting dalam menjadi tangan Bawaslu mencari informasi.
"Untuk itu, harapan kami rekan media yang terlibat dalam kesempatan ini berperan aktif," kata Dadang saat melakukan kegiatan Sosialisasi pengawasan partisipatif kepemiluan di kalangan media tahun 2022, Senin (19/9) di roca coffee dan resto, Palembang.
Dikatakan Dadang, pihaknya ingin masukkan apa saja yang media temukan, dengarkan, dan ketahui pada saat melakukan peliputan. "Misalkan kejadian di TPS, di lembaga Bawaslu, apa yang dilakukan akan menjadi evaluasi kami ke depan," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga membuka rekrutmen untuk panitia ditingkat kecamatan.
"Kita harus menentukan 54 orang yang akan ditetapkan nanti sebagai Panwas Kecamatan di 18 Kecamatan, kami juga ingin mendengar masukan - masukan dari media karena kami anggap penting masukan itu. Jadi ketika kami mengambil keputusan inilah keputusan yang terbaik untuk mensukseskan Pemilu 2024 mendatang," tandas dia.
- Banyak Media Massa Gulung Tikar, Ini Komentar Puan
- Bawaslu Muara Enim Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif
- Soroti Dugaan Kecurangan Seleksi Panwascam Palembang, Pengamat: Bawaslu Sumsel Harus Bertindak Tegas!