Indonesia Corruption Watch (ICW) yang keras dalam mengkritik adanya dugaan korupsi. Kini, hanya diam saat adanya atap tribun penonton Formula E yang roboh sebelum pelaksanaan berlangsung. Padahal, lembaga masyarakat tersebut paling keras dalam mengkritik kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Temuan ICW dan Perludem: Ratusan Juta Uang Kampanye Capres Tidak Tercatat KPU RI
- Ditambah Tiga Nama, ICW Temukan 15 Bacaleg Mantan Napi Korupsi dalam DCS KPU RI
- ICW Minta KPU Segera Umumkan Mantan Napi Korupsi yang Sudah Masuk DCS
Baca Juga
Menanggapi hal tersebut, Peneliti ICW, Dewi Anggraeni mengaku memang ICW tidak menanggapinya karena sejak awal tidak concern dengan formula E ini. Terlebih lagi, menurutnya sudah banyak pihak yang ikut mengawal pembangunan sirkuit Formula E ini,
"Kami belum mengumpulkan data khusus terkait pengadaan sirkuit Formula E ini," katanya, Minggu (29/5).
Meski demikian, dia meminta kepada pemenang pengadaan pembangunan tribun penonton, di Sirkuit Formula E ini untuk bertanggung jawab. "Pada dasarnya, kalau ada pengadaan publik yang roboh atau rusak, selaku pemenang pengadaan harus bertanggungjawab," pungkasnya.
- Muzani Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Jangan Singgung Hal Sensitif
- KPK Dalami Keterlibatan Pejabat Pemkab Lamteng di Kasus Suap Proyek di OKU
- Nurul Ghufron Didukung Siaga 98 Ikuti Seleksi Calon Hakim Agung