Asik nongkrong di Kolam Retensi belakang Kantor DPRD Kota Palembang, empat pemuda yakni Dian Saputra (19), Rio Kurniawan (19), Nando (20) dan Andre (20) diserang empat pemuda dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis pedang.
- Butuh Ongkos Pulang, Pemuda di Palembang Nekat Maling Tas Jamaah Masjid Agung
- Dianiaya Dengan Sajam, Pemuda di Palembang Nyaris Tewas Kehabisan Darah
- Viral Aksi Tawuran Pemuda di Palembang Gunakan Sajam, Ini Respons Polisi
Baca Juga
Akibat kejadian tersebut, keempat pemuda ini mengalami luka senjata tajam. Nando luka bacok di bagian kening dan perut, Andre luka bacok di bagian paha, Rio Kurniawan luka bacok di bagian paha dan Dian Saputra mengalami luka tusuk di perut dan tangan.
Orang tua Korban Rio Kurniawan yakni Hendri (45) mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kronologis kejadian yang menimpa Rio dan teman-temannya. Saat itu, dia mendapatkan kabar anaknya sudah dirawat di RS Muhammadiyah Palembang.
"Ada warga yang memberi kabar, kalau anak saya sedang dirawat di RS Muhammadiyah. Pas kami ke rumah sakit, ternyata benar dia disana," kata pria yang tinggal di Jalan Pasiran, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring, Palembang ini.
Menurut keterangan anaknya Rio, kata Hendri, kejadiannya bermula ketika dia bersama Dian, Nando dan Andre sedang duduk di Kolam Retensi belakang Kantor DPRD Kota Palembang, Selasa (26/6) malam.
Lalu, masih dikatakan oleh Hendri, mereka didatangi oleh empat orang pelaku, dua diantaranya telah membawa sajam jenis pedang dan langsung melakukan penyerangan terhadap para korban secara membabi buta.
"Kalau masalahnya apa saya tidak tahu, kata anak saya mereka sudah bawa pedang. Dua pelaku yang menyerang secara membabi buta, sedangkan dua pelaku lainnya langsung kabur melihat keributan terjadi. Dari informasi, pelaku ini warga Sungki," jelas Hendri.
Disinggung mengenai kondisi anaknya, Hendri menyebutkan korban sudah mulai membaik dan diperbolehkan pulang ke rumah untuk rawat jalan.
"Sudah pulang ke rumah Pak. Keadaannya juga sudah membaik. Luka bacok juga sudah dijahit sebanyak sembilan jahitan. Selanjutnya, kami akan membuat laporan polisi agar para pelaku cepat ditangkap," pungkasnya.
- Dedi Sipriyanto Terjerat Kasus Korupsi PMI, DPRD Palembang Tunggu Usulan PAW dari NasDem
- DPRD Palembang Soroti Lonjakan Sampah Pasca Lebaran dan Kabel Semrawut, Desak Pemkot Lakukan Pembenahan
- DPRD Palembang Soroti 28 Kasus Tabrakan Kapal di Sungai Musi, Minta Pengawasan Diperketat