Ardi Arpani, mantan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Banyuasin, menunjukkan keseriusannya untuk maju dalam Pilkada Banyuasin 2024.
- Soal Gugatan Pilkada Banyuasin di Mahkamah Konstitusi, Ini Tanggapan Askolani
- Askolani-Netta Klaim Kemenangan di Pilkada Banyuasin, Hasil Real Count Unggul 61,7 Persen
- Pj Bupati Banyuasin Ajak Para Paslon Saling Menghargai dan Menghormati
Baca Juga
Hal ini ditunjukkan dengan pengambilan formulir pendaftaran bakal calon Wakil Bupati Banyuasin di kantor DPC PDIP Banyuasin, Rabu (17/4) siang.
Ardi Arpani mengambil formulir dengan memberi kuasa kepada tokoh masyarakat Banyuasin, Adnan Abdul Somad.
"Bung Topan (panggilan akrab Ardi Arfani) punya Chemistry dengan adinda Askolani sebagai ketua DPC," kata Adnan Abdul Somad, didampingi Sekretaris Banyuasin Center, Zaidid Sarjono.
Sebagai mantan birokrat, Ardi Arpani dianggap layak untuk mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati yang akan diusung oleh PDIP Banyuasin.
"Insya Allah kalau bidang pemerintahan beliau paham, dan punya kecocokan untuk menjadi wakil bupati nantinya," ungkapnya.
Zaidid Sarjono menambahkan, mantan Kadis PUPR Banyuasin menjadi orang pertama yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wabup.
"Harapan kami kedepannya keinginan dan niat kami bisa diterima oleh DPC PDIP Banyuasin, agar bisa bersinergi membangun Kabupaten Banyuasin," pungkasnya.
Sukardi, Ketua Panitia Pendaftaran dan Penjaringan DPC PDIP Kabupaten Banyuasin, juga mengatakan PDIP sendiri melakukan pembukaan pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati untuk periode 2024 - 2029 mulai 16 April sampai 16 Mei tahun 2024.
- Insiden Tabrakan Tongkang Batu Bara di Jembatan Bentayan Terulang Lagi, Pemda Diminta Bertindak Tegas
- Gubernur Sumsel Resmikan Operasional KMP Putri Leanpuri di Banyuasin
- Tongkang Batu Bara yang Nyangkut di Jembatan Bentayan Banyuasin di Luar Pengawasan KSOP Palembang