Antisipasi Kerumunan, Jembatan Ampera Ditutup saat Perayaan Malam Pergantian Tahun

Jembatan Ampera/Foto: Dokumen RMOLSumsel.id
Jembatan Ampera/Foto: Dokumen RMOLSumsel.id

Mendekati perayaan Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Polrestabes Palembang menyiapkan sebayak 450 personel gabungan guna melakukan pengamanan di 11 titik.


"Pos PAM nanti akan ditempatkan di air mancur, simpang empat DPRD, dibeberapa Mall, Talang Jambi, Nilakandi," kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satya Putra, Selasa (21/12).

Pengamanan yang meruju pada reverensi instruksi Mendagri No 66 Tahun 2021, yang dijuwatakan dalam peraturan Walikota No 20 Tahun 2021 itu akan dimulai sejak tanggal 23-24 Desember sampai dengan tanggal 3 Januari 2022.

"Pengamanan akan berfokus di rumah ibadah saat Natal dan tempat-tempat wisata pada malam tahun baru," tambahnya.

Sementara itu, disampaikan pula olehnya bahwa pada Jembatan Ampera akan ditutup guna menghindari kerumunan saat perayaan malam pergantian tahun.

"Saya meminta masyarakat Kota Palembang mungkin Jembatan Ampera akan kita tutup, mulai jam 21.00 sampai dengan dinihari. Tapi ini masih dalam pembahasan," ungkapnya lagi.

Selain itu dia meminta kepada masyarakat untuk daoat menahan diri untuk bepergian ke beberapa lokasi usaha malam atau club-club malam sesuai arahan pemerintah pusat.

"Malam tahun baru 2022, saya  meminta kepada seluruh masyarakat Kota Palembang, terutama usaha malam atau club' malam untuk tidak melakukan perayaan malam tahun baru, ini sudah digariskan pemerintah dan satgas pusat," tegasnya.

Selanjutnya dia mengatakan akan terus mengupdate perkembangan setiap saat, yang jelas laksanakan perayaan tahun baru di tempat atau rumah masing - masing.

"Momen tahun baru bisa dimanfaatkan drngan berdoa dan instropeksi diri di rumah masing - masing, hindari kerumunan ataupun adanya bermain petasan dan lain-lain," katanya.

Untuk penyekatan pihaknya belum mendapat kabar dari kementerian perhubungan, sementara pemerintah pusat menghilangkan penyekatan.

"Tetapi akan mengadakan pengetatan dan pelaksanaan pengecekan vaksinasi secara random kepada pengguna jalan yang ada di Kota Palembang," katanya.