Alpukat dan Gula Batok Lubuklinggau Laris Manis Diburu Pemudik saat Arus Balik Lebaran Idul Fitri 

Buah alpukat dan gula batok ramai diburu pemudik sebagai Oleh-oleh khas Lubuklinggau. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)
Buah alpukat dan gula batok ramai diburu pemudik sebagai Oleh-oleh khas Lubuklinggau. (Ansyori Malik/RMOLSumsel.id)

Usai berlibur dan berwisata lebaran di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan belum lengkap tanpa membawa oleh-oleh khas Lubuklinggau. Sebab pulang tanpa membawa buah tangan atau oleh-oleh rasanya kurang lengkap. 


Usai berlibur dan berwisata lebaran di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan belum lengkap tanpa membawa oleh-oleh khas Lubuklinggau. Sebab pulang tanpa membawa buah tangan atau oleh-oleh rasanya kurang lengkap. 

Salah satu oleh-oleh yang acap kali diburu di kota Lubuklinggau adalah buah alpukat dan gula batok. 

Kedua oleh-oleh ini banyak diburu wisatawan dengan singgah langsung ke tokonya yang berada di dekat stasiun Kereta Api atau di Jalan Kalimantan. 

"Sudah banyak yang mampir membeli oleh-oleh alpukat sama gula batok disini sejak lebaran kedua sampai hari ini," kata Awi, penjual buah alpukat dan gula batok di dekat stasiun ditemui pada Jumat, 4 April 2025. 

Menurutnya, pembeli yang datang rata-rata merupakan pemudik yang hendak kembali pulang usai merayakan lebaran di Lubuklinggau. 

Selain itu, adapula pemudik arus balik lebaran asal Jambi dan Palembang yang menyempatkan diri singgah ke toko miliknya.

"Mereka itu beli alpukat dan gula batok untuk dibawa sebagai oleh-oleh," ujarnya.

Awi mengaku, oleh-oleh alpukat dan gula batok miliknya tersebut sudah banyak dibeli sejak hari lebaran kedua.

Bahkan menurutnya, pada hari Kamis dan Jumat ini pembeli meningkat dua kali lipat. Ia mengaku pembeli dalam sehari mencapai 20 orang. 

"Hari ini sama hari kemarin yang ramai," ungkapnya.

Dengan ramainya pemudik arus balik yang berburu oleh-oleh di tokonya, Awi mengaku senang. Sebab dalam sehari, ia dapat menjual buah alpukat sampai 200 Kg, sedangkan gula batok 100 Kg perhari. 

"Sore yang ramai mampir kesini, sebab ada juga penumpang kereta tujuan Palembang yang mampir untuk membeli alpukat dan gula batok sebagai oleh-oleh," bebernya. 

Lebih lanjut, buah alpukat yang ia jual perkilo mulai dari Rp 25 ribu sampai Rp 35 ribu. Dimana buah alpukat yang dijual berdasarkan ukurannya, ada yang besar dan kecil. 

Sementara itu untuk gula batok perkilo dijual mulai Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu. "Banyak juga yang beli oleh-oleh kacang kulit disini untuk dibawa. Harganya Rp 60 ribu perkilo," pungkasnya.