Akhir Juli, Ramlan Holdan Rencanakan Deklarasi Bakal Calon Bupati Muara Enim 

Bakal Calon Bupati Muara Enim, Ramlan Holdan gelar jumpa pers di kantor DPC PKB Muara Enim/Foto: Noviansyah
Bakal Calon Bupati Muara Enim, Ramlan Holdan gelar jumpa pers di kantor DPC PKB Muara Enim/Foto: Noviansyah

Ramlan Holdan, salah satu Bakal Calon (Balon) Bupati Muara Enim, merencanakan untuk melakukan deklarasi pencalonannya pada akhir Juli 2024 mendatang. Hal ini diungkapkan dalam jumpa pers di kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muara Enim, Senin (15/7).


Ramlan menyatakan bahwa semua langkah akan menjadi final setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing-masing partai. Saat ini, sedang dilakukan penjajakan koalisi dengan beberapa partai serta mencapai kesepakatan.

"Mudah-mudahan pada akhir Juli koalisi sudah terbentuk dan kami akan melakukan deklarasi, jika semua sudah jelas dan SK dari masing-masing DPP sudah diterima," kata Ramlan.

Jika pada tanggal 28 Juli semua partai pengusung sudah memastikan dukungannya, maka deklarasi akan dilakukan pada tanggal tersebut. Namun, jika terjadi penundaan, deklarasi direncanakan awal Agustus setelah SK dari partai-partai pengusung keluar.

Ramlan juga mengungkapkan bahwa ada banyak usulan dari berbagai kalangan, dengan minimal tujuh kandidat yang berminat membangun Kabupaten Muara Enim. Nama-nama tersebut akan diumumkan pada akhir Juli mendatang.

"Semoga semua dapat terwujud dengan jelas, termasuk partai-partai yang akan bergabung. Kami akan terus berdiskusi untuk mencari yang terbaik, karena ini adalah dinamika dalam Pemilu Serentak dengan kemungkinan adanya barter dukungan antar partai," tambahnya.

Ramlan juga menegaskan bahwa saat ini masih menunggu hasil survey terakhir untuk menentukan calon wakilnya. Dia berencana berkunjung ke Jakarta untuk diskusi dengan tim survey dan konsultan untuk memilih calon yang paling tepat.

"Tentunya kita akan mencari yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, baik dari segi geografis maupun figur yang tepat untuk mendampingi," tutup Ramlan mengenai strategi pencalonannya.