Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Selatan (Sumsel) mengusulkan anggaran sebesar Rp1, 8 miliar untuk 2023 mendatang.
- Jaga Produk Penyiaran Tetap Berkualitas, KPID Sumsel Diminta Jangan jadi Macam Ompong
- Rapat Perdana Bersama DPRD Sumsel, KPID Sumsel Bersiap Gelar Anugerah Penyiaran
- Pelantikan Komisioner KPID Molor 8 Bulan, Gubernur Disebut Tidak Taat Aturan
Baca Juga
Ketua KPID Sumsel, Hefriady MA mengatakan, anggaran yang diajukan tahun mendatang, turun jika dibandingkan tahun ini sebesar Rp2 miliar. "Kita coba bangun komunikasi dengan Komisi I DPRD Sumsel supaya ada penambahan, karena ada rencana kami melakukan kegiatan literasi serentak di 17 kabupaten kota," katanya, Minggu (31/7).
Sementara, Ketua Komisi I DPRD Sumsel Antoni Yuzar membenarkan bahwa KPID Sumsel telah mengusulkan anggaran sebesar Rp1, 8 miliar. "Menurun dari Rp2 miliar lebih sekarang di bawah itu,” katanya, Minggu (31/7).
Dikatakan Antoni, terlait pengajuan anggaran harus segera di ketok palu, karena berdasarkan KUA dan PPAS.
"KUA itu kebijakan umum anggaran, PPAS itu plafon sementara, inilah yang akan menentukan anggaran tahun 2023 setelah di setujui KUA dan PPAS tidak boleh berubah lagi, nanti pembahasan APBD induk hanya pergeseran-pergeseran saja , plafon anggaran tetap," tandas dia.
- Jaga Produk Penyiaran Tetap Berkualitas, KPID Sumsel Diminta Jangan jadi Macam Ompong
- Rapat Perdana Bersama DPRD Sumsel, KPID Sumsel Bersiap Gelar Anugerah Penyiaran
- Pelantikan Komisioner KPID Molor 8 Bulan, Gubernur Disebut Tidak Taat Aturan