Sebanyak 20.000 rumah yang berada di enam Kecamatan Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) terendam banjir bandang akibat meluapnya sungai Rawas setelah diguyur hujan selama satu malam.
- Korban Longsor Sukabumi Bertambah, BNPB Fokus Pemulihan
- Lima Daerah Diterjang Bencana di Sumut, 10 Orang Meninggal
- Pj Bupati OKU Sebut Banjir Besar di Wilayahnya Akibat Deforestasi, Tambang Batu Bara Jadi Penyebabnya?
Baca Juga
Selain itu, delapan jembatan gantung pun dikabarkan putus akibat diterjang arus sungai yang deras.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Sudirman mengatakan, adapun enam kecamatan yang terendam banjir tersebut meliputi Ulu Rawas, Rawas Ulu, Karang Jaya, Rupit, Karang Dapo dan Rawas Ilir.
Kejadian itu bermula saat hujan deras yang berlangsung selama satu hari penuh sejak Rabu (10/1) kemarin yang mengakibatkan debit air sungai Rawas menjadi naik sehingga meluap dan merendam rumah warga.
“Sehingga terjadinya luapan air di bagian hulu sungai yang berdampak akan ada banjir susulan di kecamatan Rupit, Karang Dapo, dan Rawas Ilir,”kata Sudirman dalam keterangan tertulis, Kamis (11/1).
Sudirman menjelaskan, adapun delapan jembatan gantung yang putus itu meliputi
Desa Batu Gajah, jembatan Gantung Desa Sosokan, jembatan Gantung Desa Muara kuis, jembatan Gantung Dusun Kemang Desa Muara Kuis, jembatan Gantung Dusun Desa Muara Kuis, jembatan Gantung Pulau Kidak, jembatan Gantung kelurahan Muara Kulam dan jembatan Gantung Desa Karang Anyar.
“Kurang lebih 20.000 rumah warga dan fasilitas umum di enam Kecamatan terendam,”ujarnya.
Saat ini, BPBD Sumsel pun telah berkoordinasi dengan pihak Kabupaten untuk memberikan bantuan berupa 600 paket sembako serta mendirikan tenda darurat untuk warga yang terdampak
“Beberapa warga juga sudah dievakuasi dari rumahnya,”jelas Sudirman.
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Terungkap di Persidangan, Saksi Ungkap Deliar Marzoeki dan Alex Peras Perusahaan Lewat Surat Kelayakan K3
- Muratara Dapat Bantuan Pembangunan Tiga Sekolah Unggulan dari Program Asta Cita Presiden Prabowo