Lembaga Quacquarelli Symonds (QS) merilis pemeringkatan universitas terbaik QS World University Ranking atau QS WUR 2022 yang diumumkan pada tahun 2021. Sebanyak 16 Universitas di Indonesia pun masuk dalam pemeringkatan tersebut.
- Setelah UGM dan UI, Giliran Unpad Lantangkan “Seruan Padjajaran"
- Ketua BEM UI: Banyak Profesor Hukum di Kabinet yang Bikin Jokowi Langgar Konstitusi
- Ujang Komarudin: Bela Debitur Nakal Bank Mandiri, Sikap Ade Armando Bikin Malu Citra Dosen
Baca Juga
Ke-16 Universitas tersebut yakni Universitas Gadjah Mada diperingkat 256 dunia, Universitas Indonesia diperingkat 290 dunia, Institute Teknologi Bandung diperingkat 303 dunia, Universitas Airlangga diperingkat 465 dunia, Institute Pertanian Bogor diperingkat 511 dunia, Instite Teknologi Sepuluh November diperingkat 751 dunia, Universitas Padjajaran diperingkat 801 dunia.
Kemudian, Universitas Bina Nusantara, Universitas Diponegoro, Universitas Telkom, Universitas Brawijaya, Universitas Hasanuddin, kelimanya berada diperingkat 1.001 hingga 1.200 dunia. Lalu, Universitas Andalas, Universitas Muhammadiya Surakarta, Universitas Sebelas Maret, dan Universitas Sumatera Utara. Keempat universitas ini berada diatas peringkat 1.201 dunia.
Dikuti dari QS Top University, Universitas Gadjah Mada mendapatkan nilai 38,3. Kemudian disusul oleh Universitas Indonesia dengan nilai 35,1. Lalu, Institute Teknologi Bandung dengan nilai 34,2.
Perankingan tersebut berdasarkan enam indikator diantaranya reputasi akademi, reputasi pekerja, ratio mahasiswa internasional, ratio fakultas internasional, dan ratio mahasiswa.
Untuk ranking pertama universitas terbaik di dunia yakni ditempati oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT) yang berada di Amerika Serikat. Universitas tersebut berhasil mendapatkan nilai 100. Kemudian disusul University of Oxford ditempat kedua dengan nilai 99,5 dan ditempat ketiga yakni Stanford University dengan nilai 98,7.
- Singgung Banyak Mafia, Muhammadiyah Tak Mau Gegabah Terima Konsesi Tambang
- Setelah UGM dan UI, Giliran Unpad Lantangkan “Seruan Padjajaran"
- Mahasiswa ITB Tuntut Penghapusan Skema Pembayaran UKT Berbasis Pinjol