Sebanyak 12.209 kendaraan kekurangan saldo E-Tol di gerbang tol (GT) Kalikangkung, Jalan Tol Batang-Semarang, saat arus mudik Lebaran 2023.
- Ramai di Jagad Maya, Kini Buah Lontar Bisa Dijumpai di Kota Palembang
- Hari Terakhir Kampanye Pemilu, Erdogan Tuding Oposisi Berkolusi dengan AS
- Pemilik Empat Shio Ini Diramalkan Bakal Beruntung di 2022
Baca Juga
"Jumlah itu setara 3,97 persen dari 306.980 kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, dalam keterangan tertulis, Selasa (25/2).
Karena saldo E-Tol kurang dan top up di gardu tol, kata Lisye, mengakibatkan waktu penundaan cukup signifikan.
"Jasa Marga mencatat, rata-rata penurunan kapasitas transaksi gardu tol Kalikangkung sebesar -5% per jam. Yang semula dalam 1 menit bisa melayani transaksi lima kendaraan, jika kurang saldo dan harus top up, maka 1 menit hanya bisa melayani satu kendaraan,” katanya.
Untuk itu Lisye mengingatkan pengguna jalan, terutama dari arah Semarang menuju Jakarta, harus menyiapkan E-Tol dengan saldo minimal sebesar Rp500.000. Sedangkan untuk pengguna jalan dari Surabaya menyiapkan saldo minimal Rp800.000.
“Kami juga mengingatkan, khususnya yang melakukan perjalanan di Jalan Tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup (tarif sesuai jarak), hanya bisa menggunakan E-Tol yang sama saat tap in dan tap out, sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam E-Tol pengguna jalan lainnya. Pastikan kecukupan saldo e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol,” kata Lisye.
- Simrin Singh Resmi Jabat Direktur Baru ILO Indonesia dan Timor-Leste, Ini Catatan Karirnya
- PM Jepang Tegaskan Pelepasan Air Limbah Fukushima Tidak Dapat Ditunda
- Nikki Haley Umumkan Dirinya Sebagai Calon Presiden Amerika Serikat