Dodi Reza Prihatin Ada Kader Golkar Terlibat Kasus Narkoba

Penangkapan salah satu Aggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang dari Partai Golkar oleh anggota gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) cukup mencoreng nama baik Partai Golkar dan Badan Legislatif Kota Palembang.


Bahkan, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sumatera Selatan (Sumsel) Dodi Reza Alex Noerdin, langsung mengambil tindakan menonaktifkan kader yang diketahui bernama Doni tersebut.

"Prihatin dan mencoreng partai, akan dinonaktifkan sambil menunggu proses hukum," ungkapnya via pesan singkat, Selasa (22/9/2020).

Tindakan tegas akan diberikan kepada yang bersangkutan. Bahkan, pria yang menjabat Bupati Musibanyuasin (Muba) ini akan memberikan sanksi pemecatan kepada kadernya yang juga diketahui menjabat sebagai Anggota Komisi I DPRD Kota Palembang.

"Jika terbukti bersalah akan dipecat," tegasnya.

Seperti diketahui, anggota gabungan dari BNN Pusat dan BNN Provinsi Sumsel, menangkap oknum Anggota DPRD Kota Palembang di kawasan Puncak SekuningPalembang, tepatnya di sebuah ruko di Jalan Riau, Kecamatan IB I Selasa (22/9/2020).

Dari informasi yang berhasil dihimpun, BNN berhasil mengamankan barang bukti berupa 30 ribu pil ekstasi dan 10 kilogram sabu-sabu (SS), di mana barang bukti itu masih disimpan dalam kardus berwarna coklat di lokasi penangkapan, berikut empat orang yakni pasangan suami istri (pasutri) dan dua orang lainnya saat berada di ruko yang dijadikan tempat usaha laundry tersebut.

Kepala BNN Provinsi Sumsel Brigjen Pol Drs Jhon Turman Panjaitan membenarkan penangkapan tersebut

"Ya benar ditangkap di Puncak Sekuning," ungkapnya.[ida]