Gawat..Pencurian Kabel dan Lampu Jalan Kian Marak

Beberapa pekan ini, beberapa titik jalan di Kota Palembang terlihat gelap gulita akibat padamnya lampu jalan. Hal itupun diketahui menjadi pemicu tindak kriminal, khususnya begal yang terjadi di kota pempek belakangan ini.


Kepada RMOLSumsel, Kamis (6/8/2020), Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Pera-KP) Kota Palembang Affan Mahali Prapanca mengatakan, padamnya lampu jalan di beberapa diakibatkan maraknya pencurian kabel serta kerusakan lampu.

Seperti yang terjadi di Jalan Angkatan 45, di mana pencurian kabel menyebabkan lampu jalan di kawasan tersebut padam cukup lama. Meski sempat diperbaiki hanya bertahan satu hari, karena keeseokan harinya hilang lagi.

"Seminggu yang lalu sudah diperbaiki, tapi hanya bertahan satu hari, setelah itu dicuri lagi, untuk lebih lanjut silakan tanya ke pihak LRT (Light Rail Transit), karena mereka yang tahu kronologinya," ungkapnya.

Pemadaman lampu jalan juga terjadi karena adanya kerusakan pada lampu itu sediri. Seperti di kawasan Jl Noerdin Pandji, namun itu sudah diperbaiki.

"Setelah kami mendapat laporan, langsung kami perbaiki," terangnya.

Affan mengaku, tidak memiliki catatan berapa banyak lampu jalan di Kota Palembang yang mati, karena hal itu baru diketahui berdasarkan laporan masyarakat.

"Jadi kami berdasarkan laporan masyarakat dan media hallopalembang. Kita tidak punya catatan di mana saja lampu yang mati, tapi kalo ada laporan kami perbaiki," terangnya.

Pencurian terhadap lampu jalan ini, sudah sering terjadi. Bahkan, pencurian tidak hanya pada kabel, tapi lampunya juga kadang dicuri.

"Sering kali dicuri, bahkan lampunya juga. Kita pasti akan langsung perbaiki jika ada laporan, selagi masih masuk wilayah kita. Silakan saja masyarakat laporkan jika ada lampu yang padam," imbuhnya.

Sementara itu Manager Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti belum mengetahui padamnya lampu di Jalan Angkatan 45 tersebut.

"Di mana kejadian itu, saya belum dapat informasi," singkatnya. [ida]