Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggagas ide untuk menjadikan Kain Angkinan sebagai suvernir, jika provinsi ini terpilih sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 nantinya.
- Naik 5,68 Persen, Pajak Daerah Sumsel di 2022 Ditarget Rp3,680 Triliun
- Harga Cabai di Palembang Anjlok Sebulan Terakhir, Ini Penyebabnya
- Kunjungi Kriya Sriwijaya, Menteri PPPA Kagumi Kerajinan Khas Sumsel
Baca Juga
Penasihat DWP Provinsi Sumsel Febrita Lustia mengatakan, pada Piala Dunia U-20 yang akan dihelat Mei 2021, pihaknya telah menyiapkan suvenir berbahan dasar Kain Angkinan, untuk para tamu yang hadir.
“Untuk U-20 domainnya Dekranasda Sumsel, tapi DWP Sumsel akan memberikan suvenir (kain) Angkinan khas Sumsel berbentuk selendang, dompet atau mainan kunci. Sekarang kita sudah terpikir memberikan suvenir berbentuk boneka berpakaian adat Sumsel,” ujar Febrita Lustia, usai pelantikan DWP Kabupaten/Kota se-Sumsel, Selasa (14/7/2020).
Ditambahkannya, untuk produksi Kain Angkinan itu sendiri, pihaknya akan bekerjasama dengan sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Sumsel.
“Kita akan libatkan seluruh UMKM di Sumsel untuk pembuatan suvenir nanti,” katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk suvenir baju boneka nanti akan menggandeng pengrajin Kain Angkinan yang berasal dari wilayah Gunung Batu, Kabupaten OKU Timur.
“Kami sudah berkunjung ke sana dan hampir tidak ada lagi yang membuat Angkinan di sana, karena semuanya sudah membuat Songket sesuai dengan pasaran sekarang,” jelasnya.
Kendati tidak adanya regenerasi untuk membuat Kain Angkinan, ditambahkan Feby, pihaknya sudah menemui salah satu maestro yang biasa membuat Kain Angkinan di kawasan Pusri Palembang.[ida]
- Listrik Pintar, Inovasi Pemkab Muba Pertama di Indonesia
- Begini Capaian Kinerja PT SBS Setelah Delapan Tahun Berdiri
- Kembangkan Hilirisasi Produk, Ini Keuntungan yang Didapat Perusahaan Batubara
