Guna menangkal faham radikal, Sat Intelkam Polres Ogan Komering Ulu (OKU) melaksanakan giat silaturahmi ke rumah-rumah warga. Seperti halnya yang dilakukan di Desa Markisa SP II Kecamatan Lubuk Batang, OKU.
- Lepas Program Mudik Gratis, Gubernur Sumsel: Selamat Berkumpul dan Tetap Jaga Protokol Kesehatan
- Jaga Stabilitas Harga Pasca Panen, Ini Strategi Pemkab Muba
- Tak Mungkin Lagi Ditagih, PDAM Lematang Enim Rencanakan Hapus Piutang Senilai Rp9,4 Miliar
Baca Juga
Kasat Intelkam Polres OKU AKP Muhammad Yunus, S.H melalui Kanit Lidik IV Sat Intelkam Aipda Dodi Gandawan mengatakan, kegiatan ini untuk memberikan pesan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Agenda kerja itu sendiri dilaksanakan sejak bulan April 2020 hingga saat ini
“Kita arahkan masyarakat desa supaya mempunyai daya tangkal terhadap faham radikal yang disusupkan pelaku teror dengan berbagai media. Salah satunya melalui kegiatan keagamaan seperti pengajian agama, ” ujar Dodi.
Sbagaimana diketahui beberapa waktu lalu, tambah Aipda Dodi, salah satu warga desa tersebut pernah diamankan pihak Kepolisian. Karena diduga terindikasi dan dicurigai keterlibatannya pada salah satu jaringan terorisme.
“Meskipun selanjutnya yang bersangkutan dipulangkan karena tidak terbukti keterlibatannya,” Ujar Dodi.
Dengan adanya potensi kerawanan paham radikal di desa tersebut, maka Sat Intelkam Polres OKU di bawah pimpinan AKP Muhammad Yunus, memerintahkan Unit Lidik IV Kamneg Sat Intelkam Polres OKU, agar memberikan himbauan secara berkesinambungan. Berikut dengan memberikan bantuan sembako kepada warga.
"Hal ini untuk menciptakan sinergi warga desa dengan aparat Kepolisian dalam memberantas segala bentuk paham maupun aliran – aliran radikal di wilayah OKU,” Ucap Dodi.
Sementara itu, Karso, warga desa setempat mengucapkan terimakasih atas diberikannya paket sembako di tengah pendemi. Sedikit uluran tangan, sangat berarti bagi masyarakat.
“Dengan adanya silaturahmi seperti ini maka hubungan masyarakat dan Polri lebih bersinergi dalam mengantisipasi faham radikal," ujar Karso.[ida]
- Ratusan Warga Kepung Kantor Gubernur Sumsel, Minta Aktivitas RMK Energy (RMKE) Disetop
- Ratusan Warga Serbu Kantor Bupati Muratara Demi Bahan Pokok Murah
- Masuk Musim Kemarau, Polsek Megang Sakti Pasang Spanduk Imbauan Waspada Karhutla
