Luar biasa antusiasme umat Muslim. Di tengah meningkatnya kasus baru Covid-19 di Yerusalem, sebanyak 30 ribu umat Muslim melakukan Shalat Jumat di Masjid Al-Aqsa kemarin, Jumat (26/6/2020) waktu setempat.
- Imbas Gagal Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Suara PDIP dan PKS Diprediksi Terjun Bebas
- Airlangga Dorong Integrasi Sistem Digitalisasi Kepelabuhanan secara Real Time
- Diberi Kehormatan Jenderal Bintang 4, Prabowo Disandingkan dengan SBY Hingga MacArthur
Baca Juga
Jamaah tetap menjaga protokol kesehatan, yang kembali diperketat oleh Departemen Wakaf Yerusalem.
Direktur Jenderal Departemen Wakaf Yordania di Yerusalem Syekh Azzam Khatib mengatakan, kondisi yang lebih ketat diberlakukan karena meningkatnya jumlah kasus virus korona yang dikonfirmasi di Yerusalem dan di kota-kota Palestina lainnya.
“Kami mengeluarkan banyak pernyataan, video, dan pengumuman lain yang memberi tahu para jamaah bahwa mereka harus memakai masker dan membawa sajadah mereka sendiri dan bahwa kami akan menerapkan pemisahan fisik yang ketat,” katanya seperti dikutip dari Arab News. [ida]
- Terkait Pemecatan Terawan, Komisi IX Bakal Panggil IDI
- OJK jadi Penyidik Tunggal, MAKI Ajak Masyarakat Gugat UU PPSK ke MK
- Plt Ketua Demokrat Sumut Mundur dari Musda