Harnojoyo: Silakan Shalat di Masjid Tapi Kedepankan Protokol Kesehatan

Rasa rindu terhadap masjid dan musholah dirasakan Walikota Palembang Harnojoyo. Untuk itulah, hari ini, Rabu (3/6/2020), masjid secara resmi dibuka setelah hampir dua bulan ditutup untuk kegiatan keagamaan, akibat wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Palembang.


"Sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), hari ini kita kembali mempersilahkan masyarakat melaksanakan ibadah di masjid dengan mengedepankan protokol kesehatan," katanya usai melaksanakan ibadah Sholat Dzuhur di Masjid Habibaturrahman Plaju Palembang.

Tidak hanya masjid dan musholah, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang juga mengizinkan mall dan pasar untuk kembali beroperasional seperti biasa dan juga mengedepankan fasilitas protokol kesehatan.

"Mau tidak mau kita saat ini berdampingan dengan Covi,d-19, tetapi harus memusuhi virus ini juga, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan jaga jarak," ungkapnya.

Harnojoyo mengapresiasi para jamaah serta seluruh pengurus Masjid Habibaturrahman Plaju Palembang yang dianggapnya telah mengindahkan himbauan pemerintah terkait protokol kesehatan.

"Mari kita bersama-sama lawan Covid-19 ini dengam menjaga diri kita dari penularannya. Kami berharap Kemenag dapat berkoordinasi bersama gugus tugas ketika rumah ibadah kita sudah mengedepankan protokol kesehatan, maka dia sudah bisa menjalankan ibadahnya seperti biasa," tandasnya.

Selain resmi membuka masjid, Harnojoyo didampingi Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang Ratu Dewa dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkofinda) Kapolresta Palembang Kombes Pol Anom Setyadji, Komandan Kodim (Dandim) 0418/Palembang Kolonel Arm Widodo Noercahyo serta jajaran, mensosialisasikan secara langsung rencana ke beberapa tempat seperti mall dan pasar di Kota Palembang. [ida]