PSS Sleman Sebut Pemain Merasa Kehilangan di Masa Rehat Pandemi

PSS Sleman lewat akun Instagramnya membagikan postingan yang berisi komentar sang Kapten Bagus Nirwanto.


Bagus dalam pernyataannya menunjukkan betapa dalam cintanya pada sepak bola.

"Masa rehat sepak bola yang cukup lama membuat para pemain merasa 'kehilangan'. Bukan saja karena merupakan pekerjaan utama, namun bagi mereka sepak bola adalah segalanya," bunyi komentar yang menyertai postingan PSS.

Selain itu, di dalam gambar tersebut, juga dicantumkan ucapan dari sang Kapten PSS Sleman. Dia menyebut, sepak bola tak sekadar olahraga, karena tanpa sepak bola dia tak bisa berguna.

"Bagi saya sepak bola bukan hanya tentang olahraga semata. Tetapi sepak bola bagi saya segalanya. Karena dengan sepak bola saya bisa menjadi orang yang sedikit berguna," bunyi kutipan ucapan Bagus Nirwanto.

Memang, saat ini awak sepak bola di Indonesia sedang menanti kepastian kompetisi Liga 1 2020. PSSI masih menunggu perkembangan dari sikap pemerintah terkait darurat bencana Covid-19 di Indonesia.

Sejauh ini pemerintah masih menetapkan kondisi darurat wabah Corona itu sampai 29 Mei. Karena itu, PSSI akan menunggu putusan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kalau selesai maka kompetisi lanjut. Namun, jika tidak, maka otomatis kompetisi 2020 dihentikan.