Sejak merebaknya Virus Corona di berbagai daerah di Indonesia, pengaruhnya juga sampai ke Sumatera Selatan (Sumsel) termasuk di Kabupaten OKU Timur.
- Catat Tanggalnya, Pameran Pelayanan Publik Kemenkumham di Palembang Indah Mall
- Omicron Melonjak, Luhut: Kasusnya Masih Lebih Rendah Dibandingkan Periode Delta
- 9 Orang Diusulkan ke Mendagri Untuk Pj Walikota Pagar Alam, Sekda: Seharusnya Sudah Ada Namanya Karena Pelantikan Telah Dekat
Baca Juga
Salah satunya saat Bupati OKU Timur Kholid Mawardi dan Sekretaris Daerah Jumadi melakukan rapat sekaligus instruksi kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat terkait penangan penyebaran virus covid 19, Kamis (26/03/2020) di Aula Bina Praja Setda OKU Timur.
Instruksi tersebut merupakan tindak lanjut hasil video converence dengan Gubernur Herman Deru beberapa hari lalu.
Tidak seperti biasanya kali ini semua pejabat duduk berjauhan dengan jarak minimal 1 meter. Selain itu Bupati Kholid juga tidak duduk di meja podium seperti yang dilakukan para kepala daerah lainnya melainkan duduk di depan sebuah meja panjang dengan jarak yang tak begitu jauh dengan para stafnya.
Dalam pertemuan itu
Bupati Kholid menginstruksikan untuk tetap melakukan sosialisasi ke masyarakat desa baik menggunakan spanduk atau tatap muka langsung dengan menggunakan bahasa yang paling dimengerti masyarakat.
Kemudian memerintahkan Dinas Koperindag untuk melakukan pemantauan harga dan stok kebutuhan sembilan bahan pokok hingga satu bulan kedepan agar masyarakat tidak panik, dan segera berikan laporan agar pemerintah dapat memberikan kebijakan lebih lanjut.
Untuk dinas badan serta kecamatan agar menggunakan anggaran seefektif mungkin, sesuai dengan Kepres 09 2020 angaran pemerintah daerah dapat dipergunakan untuk penanganan covid 19.
Lalu tetap jaga jarak, hindari berkumpul dalam keramaian, hindari kontak langsung, lakukan upaya pencegahan, segera berikan informasi jika ada keramaian, camat sesering mungkin melakukan pemantauan.
Kemudian setiap OPD dan kecamatan untuk inisiatif diri mensterilkan tempat kerja.
"Lakukan upaya pencegahan, juga mengatur pola kerja pegawai sehingga pelayanan tetap berjalan dan pekerjaan yang bisa dilakukan di rumah silahkan kerjakan di rumah," terang Bupati Kholid.
Untuk Pol PP terus melakukan penyemprotan disinfektan ke fasilitas pubik bekerjsama dengan Polisi dan TNI dengan menggunakan fasilitas yang ada yaitu mobil Damkar. [rhd].
- Kakanwil Ilham Djaya: Pembentukan Produk Hukum Daerah Harus Melibatkan Fungsional Perancang
- Pemprov Sumsel Terapkan Pemutihan Pajak Kendaraan di Atas Air
- Hewan Kurban di Masjid Agung Palembang, Dari Presiden Jokowi hingga Kasad TNI Jenderal Dudung