Di tengah merebaknya wabah virus corona, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana terlihat biasa-biasa saja. Ia tampak sehat dan dirinya tak merasa ada masalah. Tapi akhirnya ia dinyatakan positif terjangkit virus corona atau Covid-19.
- Penghina Walikota Itu Masih Ditahan
- Pemerintah Tunda Penerapan Pajak Karbon, Ini Alasannya
- Sri Lanka Butuh Rp43 Triliun Atasi Krisis
Baca Juga
Terinfeksinya itu diketahui setelah Cellica melakukan hasil tes swab terkait Covid-19. Melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Ibu Cellica mengatakan bahwa dia saat ini akan menjalani isolasi secara mandiri di salah satu rumah sakit di Karawang.
Cellica juga berpesan kepada warga Karawang, bahwa hal ini (corona) sangat serius. Pasalnya, menurutnya lagi, bahwa dirinya tidak mengalami gejala apa pun.
"Jujur, saya tidak mengalami gejala apa pun, sedikitpun, tetapi virus itu tetap masuk. Jadi Saya mojon untuk jalankan social distancing," tulisnya seperti dilansir JPNN.com, Selasa (24/3/2020).
Ibu Cellica juga berpesan kepada warga untuk tetap tinggal di rumah sementara waktu ini, dan patuhi imbauan social distancing.
Sebelumnya, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, sudah mengisolasi diri di rumah dinasnya.
Hal itu tak lepas dari kekhawatirannya terpapar virus corona, karena ia pernah berinteraksi dengan sejumlah orang yang terindikasi positif corona, di acara Musyawarah Daerah (Musda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Barat.
Melalui pengumuman tersebut, maka saat ini sudah ada tiga kepala daerah di Jawa Barat yang positif terjangkiti Covid-19.
Pertama, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.[ida]
- Pemerintah China Perketat Regulasi Perusahaan Keuangan
- Optimalkan Pangsa Pasar, Nyenyes Palembang Luncurkan Website Store
- Senangnya Warga OKU, Telah Hadir Pasar Sembako Online
