Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dinyatakan negatif untuk tes virus corona.
- Ahok di Pertamina Tidak Memberi Efek Baik, Malah Mau Hapuskan Premium dan Pertalite
- Temuan Survei Litbang Kompas Terbaru, Elektabilitas Prabowo Naik Signifikan di Kalangan Generasi Z
- Presiden Jokowi Seharusnya Malu Digugat Cucu Bung Hatta
Baca Juga
Sabtu malam (14/3), Gedung Putih telah merilis hasil tes corona Trump. Hanya beberapa jam setelah Trump mengatakan bahwa ia telah menjalani tes pada Jumat (13/3).
Tes tersebut dijalani oleh Trump setelah baru-baru ini ia melakukan kontak dengan para pejabat Brasil yang dinyatakan terinfeksi.
"Satu minggu setelah makan malam dengan delegasi Brasil di Mar-a-Lago, Presiden tetap bebas gejala," ujar dokter pribadi presiden, Sean Conley, dalam sebuah memo yang dikutip oleh AP.
Trump sendiri sebelumnya bersikukuh tidak ingin menjalani tes karena tidak menunjukkan gejala. Namun, ia akhirnya melakukan tes setelah penolakannya dikritisi oleh para wartawan.
Menurut dua sumber Gedung Putih, keengganan Trump untuk menjalani tes karena khawatir dapat memproyeksikan kelemahan atau kekhawatiran.
Dalam konferensi pers pada Jumat (13/3) atau ketika Trump mengumumkan keadaan darurat nasional, ia dengan penuh semangat berjabat tangan dengan beberapa orang. Padahal satuan tugas untuk virus corona telah mendesak Trump menghindari kontak fisik dengan orang lain.[ida]
- Rekrutmen PPK, KPU OKU Prioritaskan Perempuan
- PAN Tolak Wacana Menunda Pilkada Serentak 2020
- Empat Daftar Nama yang Lolos Tes Kesehatan dan Wawancara Calon Anggota Bawaslu Sumsel