Virus Corona Membayangi Real Madrid Vs Barcelona

Presiden LaLiga Javier Tebas masih memberi lampu hijau untuk laga El Clasico, Real Madrid Vs Barcelona boleh dimainkan secara terbuka di Santiago Bernabeu, Senin (2/3) dini hari WIB, menyusul kekhawatiran publik terhadap virus corona.


Tebas mengatakan, pihaknya mengikuti protokol standar antisipasi virus corona, yang bisa menyebabkan sebuah pertandingan digelar secara tertutup tanpa penonton jika otoritas kesehatan merekomendasikannya. 

Namun, hingga saat ini La Liga belum menjadi 'perhatian serius' otoritas kesehatan Spanyol.

“Kami belum mempertimbangkan kemungkinan untuk menunda Clasico atau pertandingan lainnya, tetapi kami terbuka kepada komisi virus corona untuk memantau situasi. Situasi itu belum muncul di Madrid dan juga tidak ada masalah menunda Clasico,” kata Tebas seperti dikutip AS.

Ada 31 kasus virus corona yang dikonfirmasi di Spanyol pada hari Jumat (28/2) dan Tebas menjelaskan bahwa LaLiga telah melakukan pembicaraan dengan UEFA tentang masalah ini setelah beberapa pertandingan di Italia ditangguhkan akhir pekan lalu.

“Kami telah melihat kemungkinan bermain di balik pintu tertutup dan jika itu tidak mungkin maka kami akan menunda. Jika hal itu muncul, kami memiliki tanggal yang disiapkan ketika kami bisa menggelar pertandingan itu. Kami telah mempresentasikan rencana ini ke UEFA. Kami sedang mengerjakan tindakan pencegahan,” katanya.