RMOLSumsel. Inem (53) baru saja mengambil uang di bank di Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Kamis pagi. Tak berselang beberapa saat, uang Rp 23 juta itu hilang.
- Dua Kepsek SMAN di Kabupaten OKU Dilaporkan ke Kejati Sumsel, Terkait PPDB Tahun 2023
- Fashion Show Festival Bongen, Undang Gelak Tawa Ribuan Penonton
- 75 Anggota Paskibraka Muba Siap Kibarkan Bendera Merah Putih di Bumi Serasan Sekate
Baca Juga
Ya. warga Kecamatan Muara Enim ini telah menjadi korban begal sadis di Jalan Lintas Sumatera Muara Enim-Prabumulih, tepatnya di depan Gedung Olahraga (Gor) Pancasila. Selain kehilangan uang 23 juta, Inem menderita luka sayat senjata tajam di tangan.
Dilansir JPNN.Com, Minggu (23/2/2020), informasi menyebutkan bahwa awalnya korban dari BRI Gunung Megang menuju Kota Muara Enim. Ia naik bus jurusan Palembang-Tanjung Enim. Sesampainya di Kota Muara Enim tepatnya di depan SMPN 2 Muara Enim korban turun dari bus.
Ketika turun dengan tangan kiri memegang kardus dan tangan kanan memegang dompet, tiba-tiba dari samping bus muncul dua orang memakai sepeda motor, dan langsung menarik tas milik korban.
Melihat hal tersebut korban berusaha mempertahankan tasnya. Pelaku begal panik lalu melukai tangan korban sambil mendorongnya hingga terjatuh. Begal langsung tancap gas membawa tas korban berisi uang Rp23 juta.
Korban berteriak minta tolong, dan warga yang melintas mencoba memberikan pertolongan. Dengan menggunakan mobil resque Dinas Sosial yang kebetulan lewat, mereka membawa Nek Inem RSU dr HM Rabaian Muara Enim.
Sementara itu Kasat Reskrim AKP Dwi, ketika dikonfirmasi Jumat (21/2/2020) membenarkan telah terjadi aksi begal, yang mengakibatkan seorang ibu rumah tangga mengalami luka di tangan. Akibat aksi tersebut korban kehilangan uang sekitar Rp23 juta yang diambilnya dari Bank BRI Gunung Megang.
Diduga korban diikuti oleh pelaku sejak dari mengambil uang di Kantor BRI Gunung Megang. Saat ini, masih dalam penyelidikan mudah-mudahan cepat terungkap.
“Kasusnya sudah ditangani dan anggota lagi lidik ya,” tutupnya. [ida]
- Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Palembang, Gubernur Sumsel: Kasihan Timnas yang Sudah Berlatih
- IETPD Empat Lawang Tembus 75,1 Persen
- Jembatan Penghubung PALI-Prabumulih Nyaris Putus